Foto ini, yang waktu itu teteh pasang di DP BBM waktu aku sayounara dari kantor dan Bandung.
Statusnya intinya cuma ada emot sedih dan nangis karena kita akan berpisah jarak saat itu.
Sekarang, sekarang kita benar-benar berpisah jarak, bukan lagi Bandung-Jakarta, tapi dunia dan alam kematian.
Sekarang, lebih dari sekedar emot sedih dan nangis teh, tapi sungguh sedih dan benar-banar bikin nangis.
Maafkan aku yang suka cerewetin saat kamu butuh hiburan saat sakitmu dengan melaksanakan hobi ngebolang dan trackingmu itu
Bukan sok ngelarang (padahal belum juga sempat jenguk 😢)
tapi itu karna ku sayang
Melihat respon orang-orang disekitarmu, kehilangan, sedih, duka, meyakinkan betapa engkau begitu berharga.
Engkau yang ceria, periang, rame, gak ada capeknya, powerfull, wonderwomen, supergirl, pas banget dilabelin "gak ada lo gak rame", semua orang tau itu.
Sholihah, pekerja keras, rajin, sang pemimpi, iya, itu teh anney banget.
Kamu, yang belum sempat bertemu pangeranmu di dunia, semoga Allah pertemukan engkau dengan pangeranmu disurgaNya.
Kamu, yang selalu rajin murojaah, menghafal dan selalu mendekatkan diri pada Allah bahkan ketika sakitmu, kini engkau benar-benar dekat denganNya, selangkah menujuNya, insyaAllah.
Semoga segala amal sholehmu dapat menerangi kuburmu dan menjadi syafaat untuk menuju surgaNya.
Tracking terakhir kita di Puncak Mega teh, selanjutnya belum sempat lah lagi kita mengarungi puncak bersama. Semoga kita dipertemukan kembali di puncak surgaNya kelak, panggil aku saat kau tak menemukanku di surgaNya nanti wahai teteh sholihahku.
Aku menyayangimu karna Allah 😘
Komentar